Pages

Jumat, 30 Maret 2012

IT Essential Chapter 1 (1.3)

1.3 Mengidentifikasi nama, tujuan, dan karakteristik casing dan power supply

Casing komputer memberikan perlindungan dan dukungan untuk komponen internal komputer. Semua komputer memerlukan catu daya untuk mengubah arus AC listrik dari stopkontak ke dalam arus searah atau DC. Ukuran dan bentuk dari casing komputer biasanya ditentukan oleh motherboard dan komponen internal lainnya.


Setelah menyelesaikan bagian ini, Anda akan memenuhi tujuan:
- Deskripsi casing.
- Deskripsi power supply.
1.3.1 Deskripsi casing

Sebuah casing komputer berisi kerangka kerja untuk mendukung komponen internal komputer sambil memberikan sebuah kandang untuk perlindungan tambahan. Casing komputer biasanya terbuat dari plastik, baja aluminium, dan dan tersedia dalam berbagai gaya.
Ukuran dan tata letak casing ini disebut faktor bentuk. Ada banyak jenis casing, tetapi faktor bentuk dasar untuk casing komputer termasuk desktop dan tower.
Selain memberikan perlindungan dan dukungan, casing juga menyediakan lingkungan yang dirancang untuk menjaga komponen internal sejuk. Penggemar casing menggunakan casing komputer untuk memindahkan udara. Proses ini membuat komponen komputer terhindar dari overheating.
Ada banyak faktor yang harus diperhatikan ketika memilih casing:
- Ukuran motherboard
- Jumlah lokasi drive eksternal atau internal yang disebut bay
- Tersedia ruang
Selain memberikan perlindungan dari lingkungan, kasus membantu untuk Mencegah kerusakan dari listrik statis. Komponen internal komputer didasarkan oleh lampiran untuk kasus ini.

1.3.2 Deskripsi power supply


Catu daya, yang ditunjukkan pada Gambar 1, mengkonversi bolak-current (AC) daya yang berasal dari stopkontak ke dalam arus searah (DC) kekuasaan, yang merupakan tegangan yang lebih rendah. Daya DC diperlukan untuk semua komponen dalam komputer.

Konektor
Setiap bagian dari konektor memiliki kawat berwarna dengan tegangan yang berbeda. Konektor yang berbeda digunakan untuk menghubungkan komponen tertentu dan berbagai lokasi pada motherboard:
Sebuah konektor Molex adalah konektor yang digunakan untuk menyambung ke optical drive atau hard drive.
Sebuah konektor Berg adalah konektor yang digunakan untuk terhubung ke sebuah floppy drive. Sebuah konektor Berg lebih kecil dari konektor Molex.
Sebuah konektor slotted 20-pin atau 24-pin digunakan untuk menghubungkan ke motherboard. Konektor 24-pin slotted memiliki dua baris dari 12 pin masing-masing, dan konektor 20-pin slotted memiliki dua baris dari 10 pin masing-masing.

CATATAN: Jika Anda memiliki waktu yang sulit memasukkan konektor, cobalah cara yang berbeda, atau periksa untuk memastikan bahwa tidak ada pin bengkok atau benda asing di jalan. Ingat, jika tampaknya sulit untuk plug-in setiap kabel atau bagian lain, ada sesuatu yang salah. Kabel, konektor, dan komponen dirancang untuk cocok pas bersama. Jangan pernah memaksa salah satu konektor atau komponen. Konektor yang terpasang di salah akan merusak steker dan konektor. Luangkan waktu Anda dan pastikan bahwa Anda menangani hardware dengan benar.

Komputer biasanya menggunakan catu daya mulai dari 200 W untuk 500-W. Namun, beberapa komputer mungkin memerlukan-W 500 sampai 800 pasokan listrik W. Ketika membangun sebuah komputer, pilih power supply dengan watt yang cukup untuk kekuatan semua komponen. Dapatkan informasi watt untuk komponen dari dokumentasi pabrikan. Ketika memutuskan pada power supply, pastikan untuk memilih power supply yang memiliki lebih dari cukup daya untuk komponen saat ini.

Source : Offline Moduls IT Essential Chapter 1

0 komentar:

Posting Komentar